Jumat, 29 April 2011

KARAKTERISTIK SENI RUPA ANAK

Karakteristik seni rupa anak ada 4 aspek yaitu :

1. Aspek TIPOLOGI seni rupa anak
Aspek ini ada 3 yaitu :
a. Tipe Visual
Kemampuan daya tangkap indrawi sangat menonjol sehingga anak mampu merekam objek aslinya termasuk proporsi, perspektif, perbandingan serta detailnya.
b. Tipe Haptik
Pengungkapan suasana hati atau emosi sangat menonjol ketika mereka menuangkan objek kedalam karya seni rupa sehingga karya mereka terkesan puitis.
c. Tipe Campuran antara Visual dan Haptik

2. Aspek KARAKTERISTIK seni rupa anak
Ciri khas karya seni rupa Dwimatra antara lain x-Ray, rebahan, mata burung, realitis dan tumpang tindih.
x-Ray bila gambarnya memperlihatkan apa yang dibayangkan tembus pandang.
Rebahan yaitu semua objek harus digambarkan secara tegak lurus dengan dasar atau bidang tempat objek tersebut berpijak.
Mata Burung yaitu semua objek yang ingin digambar anak diambil semua dengan ukuran yang kecil-kecil.
Gambar Realitis biasanya ditampilkan oleh anak-anak pada saat mereka berpikir realitis dan tidak bersifat naif.
Gambar Tumpang Tindih antara satu objek dengan objek-objek yang lainnya. Ada objek berada didepan yang menghalangi keberadaan objek-objek yang berada dibelakangnya atau sebaliknya. Pada tahap ini anak mulai ada pemahaman terhadap adanya unsur ruang dalam gambar.

3. Aspek PERIODISASI seni rupa anak
Seni rupa anak didasarkan pada perkembangan ditelektual, emosi, sosial dan fisik anak.

4. Aspek RELEVANSI seni rupa anak
Seni rupa anak yang berpijak pada penafsiran anak terhadap lingkungan dan dunia sosial mereka, serta sifat ke individualistisannya.